Ilmu Kepelatihan Dasar - OLAHRAGA
Headlines News :

Ilmu Kepelatihan Dasar



TUGAS
ANALISIS FAKTOR FISIK DOMINAN
5 CABANG OLAHRAGA
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas
Mata Kuiah Ilmu Kepelatihan Dasar (IKD

Dosen: Jajat, S.Si., M.Pd




disusun oleh:
WAWAN SETIAWAN
2124100248

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
2012
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya sehingga penyusunan makalah ini dapat diselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya masih banyak terdapat kelemahan dan kekurangan dalam penyusunan makalah ini, baik dari isi maupun penulisannya. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun senantiasa kami harapkan demi penyempurnaan makalah ini di masa yang akan datang.
Pada kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala bantuan semua pihak sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Pepatah mengatakan “ tak ada gading yang tak retak “, maka dari itu kami menyadari bahwa saya masih banyak kekurangan dan kesalahan, saya terima saran, masukan, kritikan dari teman- teman semua. Ahirul kalam kami  mohon maaf apabila terdapat kekurangan dan kesalahan. Kurang dan lebihnya kami ucapkan terima kasih.


Ciamis,12 Oktober 2012,



Penulis,




BAB I
PENDAHULUAN

1.       Latar belakang
Pentingnya olahraga dirasakan oleh manusia dalam aktivitasnya sehari-hari sehingga semua laporan masyarakat ikut serta didalamnya. Kini olahraga pun bisa dijadikan sebuah hiburan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian perlu adanya sebuah penunjang khususnya bagi olahraga yakni dengan sebuah peraturan yang benar.
Manusia melakukan aktifitas olahraga tentu berhubungan dengan berbagai faktor, diantaranya adalah faktor fisik. Perlu adanya sebuah pelatihan- pelatihan  dan analisis terkait faktor fisik tersebut guna untuk menunjang kelangsungan pada saat melakukan aktifitas olahraga. Di dalam makalah ini akan dibahas beberapa analisis faktor fisik dalam lima cabang olahraga.
Proses penyempurnaan  berolahraga melalui pendekatan Ilmiah, khusus pada prinsip2 pendidikan secara teratur & terencana sehingga mempertinggi kemampuan dan kesiapan Olahragawan (Hare,1982).
Program Pengembangan Atlet untuk bertanding berupa peningkatan keterampilan  dan kapasitas energi (Bompa 1999,394).
Proses yang sistematis untuk  meningkatkan kebugaran Atlet sesuai cabang Olahraga yg dipilih (Thomson,1993,61)
2.     Rumusan masalah
Seperti yang sudah dijelaskan di latar belakang, maka saya dapat mengambil
sebuah permasalahan, diantaranya yaitu sebagai berikut: Apa saja yang dapat di analisiskan terhadap faktor fisik didalam cabang olahraga.

3.     Manfaat
Adapun manfaat dari penyusunan makalah ini yaitu, dapat menganalisiskan faktor fisik yang domain dalam cabang olahraga. Manfaat ini bisa bermanfaat bagi penyusun maupun pembaca makalah ini.




















BAB II
PEMBAHASAN
1.       Cabang olahraga sepakbola
Permainan sepakbola adalah permainan yang sangat diminati oleh semua kalangan bias dikatakan sebagai olahraga yang popular dikalangan masyarakat. Dalam permainan yang sebenarnya, permainan sepak bola dimainkan oleh 11 orang pemain termasuk penjaga gawang.
Beberapa faktor  fisik yang dominan:
a.   Jogging.
Jogging sangat dibutuhkan dalam latihan, hal ini untuk melatih pernafasan si atlet. Sepakbola lebih didominasi dengan lari. Kalo saja pernafasan si atlet tidak terlatih maka akan menghambat pada skill-skill yang lain. Joggng saya tempatkan di nomor satu dengan maksud bahwa ini adalah latihan utama dari latihan-latihan fisik lainnya. Sepakbola mengharuskan pemain untuk selalu bergerak baik itu berlari maupun bermanuver. Dalam permainan sepakbola, para pemain bisa mengambil nafas sejenak apabila bola berada jauh dari daerah penjagaan pemain tersebut. Hal ini berbeda dengan futsal yang mengharuskan setiap pemain untuk terus bergerak seperti halnya bola basket. Oleh karena itu, endurance atau ketahanan tubuh sangat dibutuhkan oleh para pemain, terutama futsal.
Untuk latihan jogging, diperlukan sedikit peregangan agar otot menjadi lebih lemas. Peregangan bisa dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
o   Memutar engkel kaki.
o   Menekuk kaki ke depan atau ke belakang dan ditahan untuk beberapa saat.
o   Memutar pinggang ke kanan maupun ke kiri.
o   Menekuk badan ke depan dan kebelakang.
Dalam jogging, sebaiknya tidak memaksakan tenaga. Usahakan anda mampu berlari selama 30 menit non-stop. Tidak masalah apakah anda berlari cepat atau lambat. Latihan jogging bertujuan untuk melatih endurance, sehingga yang menjadi acuan adalah waktu. Setelah anda merasa mampu untuk berlari lebih cepat, maka tingkatkanlah kecepatan namun tetap dalam waktu 30 menit non-stop.

2.       Cabang olahraga Hockey
      Hoki adalah olahraga permainan yang dilakukan oleh pria dan wanita dengan menggunakan alat pemukul (stick) dan bola. Bentuk permainannya hampir sama dengan sepak bola. Permainan Hockey merupakan salah satu cabang olahraga  yang belum dikenal sehingga kurang digemari masyarakat luas karena peralatannya yang kurang memadai dan sulit terjangakau, tapi meskipun demikian guru olahraga sangat berperan dini terutama di sekolah-sekolah untuk mengembangkannya.
a.     Analisis yang mempengaruhi faktor fisik.
·       Kelenturan lengan, jadi didalam cabang olahrag hockey ini ada sebuah perbedaan dalam menggiring bola, dalam melakukan tekhnik ini memmerlukan sebuah kelenturan dan kelincahan pada lengan. Dan untuk melatih tekhnik ini bisa digunakan tehklnik pergerakan tanpa bola, jadi hal ini sangat berguna untuk melatih tehknik tersebut.
·       Agility (kelincahan), tehknik ini sangat berguna untuk pemain hockey, baik pemain belakan maupun depan dan bahkan penjaga gawang sekalipun. Hal ini dikarenakan bola yang dipergunakan untuk olahraga hockey itu kecil maka dibutuhkanlah kelincahan (agility). Untuk melatih kelincahan bagi pemain depan (bukan penjaga gawang) yakni dapat menggunakan tehnik latihan dengan pola kucing-kucingan. Kebanyakan dalam olahraga hockey ini dalam menggiring bola kurang sempurna, akibatnya bola akan mudah direbut oleh pemain lawan.

3.       Cabang olahraga bola voli
Cabang olahraga bola voli merupakan olahraga permainan beregu yang di mainkan oleh dua regu dimana setiap regu terdiri dari 6 pemain.
a.    Smash
Smash dalam olahraga permainan bola voli merupakan suatu tekhnik yang digunakan untuk mematikan lawan atau mencetak poin dengan pukulan keras. Faktor penghambat pada saat si atlit melakukan smash adalah power lengan dan power tungkai. Untuk itu seorang pelatih harus benar-benar mampu melatih kedua poin yang sangat dominan tersebut. Banyak cara yang bias dilakukan guna melatih kedua power tersebut.
b.       Servis
Dalam permainan bola voli servis merupakan hal terpenting yang harus dikuasai oleh setiap pemain, karena servis dilakukan pada saat awal permainan. Atlet pada saat melakukan tekhnik servis, faktor fisik yang dapat mempengaruhi atau menghambatnya adalah poros lengan yang lemah, dengan demikian akan mempengaruhi bola yang di pukul oleh si atlet tersebut (servis atas), begitu juga pada saat melakukan tekhnik smash.

4.       Cabang olahraga bola basket
a.      DRIBBLING
Menggiring bola adalah cara untuk membawa bola ke segala arah dengan lebih dari satu langkah asal bola sambil dipantulkan dan merupakan suatu usaha untuk mengamankan bola dari rampasan lawan sebab dengan demikian ia dapat bergerak menjauhkan lawan sambil memantulkan bola kemana ia tuju. Maka dari itu dibutuhkan skill untuk menggiring bola, perlua adanya latihan kelincahan bagi si atlet. Seperti menggiring bola dengan melewati rintangan (con).  Ada beberapa cara menggiring bola:
1. Menggiring bola rendah ( untuk control bola).
2. Menggiring bola tinggi (untuk kecepatan).
3. Menggiring campuran
Menggiring bola ini dilatih dari hal yang mudah yaitu dengan sikap ditempat atau berhenti kemudian berjalan dan terakhir baru berlari setelah agak mahir baru kemudian diberikan latihan dengan rintangan untuk lebih mempersulit dribbling/menggiring bola.

5.       Cabang olahraga Tenis meja
Terdapat 5 metode latihan dalam tenis meja, yang masing-msing mempunyai keunungan dan kerugian. Anda dapat memilih metode yang paling sesuai, sebagai berikut:
1.     Berlatih dengan pemain lain
2.     Berlatih dengan pelatih
3.     Berlatih sendiri
4.     Multiball
5.     Mesin
Didalam cabang olahraga tenis meja terdapat beberapa tekhnik ataupun pola gerak. Adapun yang perlu di perhatikan dalam bentuk tekhnik khususnya untuk seorang pelatih dalam melatih atletnya. Yang pertama harus memperhatikan karakteristik atau bentuk anatomi manusia, itu sangat penting karena semua tekhnik menunjang terhadap hasil kerja otot dan atau anatomi. Dapat di ambil contoh yaitu tekhnik smash/spin. Untuk menghasilkan gesekan yang kuat terhadap bola tenis meja maka dibutuhkan power yang kuat pula, dan ini perlu adanya latihan khusus untuk menunjang kesempusnaan smash/spin pada cabor tenis meja.


Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Pengikut

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. OLAHRAGA - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Modified by Adiknya