BAB I
PENDAHULUAN
Pendidikan
atletik tidak hanya menjelaskan aktivitas jasmani saja melainkan dituntut untuk
mengetahui perkembangan olahraga atletik. Atletik merupakan kegiatan jasmani
yang terdiri dari gerakan-gerakan yang dinamis dan harmonis seperti jalan,
lompat dan lempar.
Dari
hakekat karakteristik dan struktur geraknya, atletik juga merupakan sarana
untuk pendidikan jasmani dalam upaya meningkatkan daya tahan, kekuatan,
kecepatan dan kelincahan, selain untuk sarana pendidikan juga sebagai sarana penelitian.
Dihubungkan degan pola gerak lokomotor yang dikandungnya, atletik mampu
meningkatkan aspek kelentukan dan keseimbangan stastis dalam kegiatan-kegiatan
manipulative seperti melempar dan menangkap. Dan juga dibangun kemampuan
koordinasi serta potensi pengolahan rangsang pada pusat kesadarannya.
Prinsp-prinsip
gerak tadi tentu saja sangat berarti dalam peningkatan dan pemahaman terhadap
prinsip-prinsip mekanika gerak dan hukum alam yang bekerja pada tubuh yang
bergerak. Ditambah oleh penanaman konsep-konsep gerak dalam konstannya denga
tubuh, ruang dan usah akan berubah menjadi “ahli gerak” yang sadar gerak.
BAB II
PEMBAHASAN
Suatu
akivitas gerakan yg dilakukan di dalam lompatan untuk mencapai lompatan yg
sejauh-sejauhnya. Ukuran Lapangan lompat jauh untuk jarak awalan lari sampai
balok tumpuan 45m, balok tumpuan tebal 10cm, panjang 1,72m, lebar 30cm, bak
lompatan panjang 9m, lebar 2.75m, kedalaman bak lompat ± 1 meter.
Gerak
lompat jauh merupakan gerakan dari perpaduan antara Kecepatan (speed),
Kekuatan (stenght), Kelenturan (flexibility), Daya tahan (endurance),
Ketepatan (acuration).
Para peneliti membuktikan bahwa suatu prestasi lompat jauh tergantung pada kecepatan daripada awalan atau ancang-ancang. oleh karenanya di samping memiliki kemampuan sprint yang baik harus didukung juga dengan kemampuan dari tolakan kaki atau tumpuan.
Para peneliti membuktikan bahwa suatu prestasi lompat jauh tergantung pada kecepatan daripada awalan atau ancang-ancang. oleh karenanya di samping memiliki kemampuan sprint yang baik harus didukung juga dengan kemampuan dari tolakan kaki atau tumpuan.
B. Teknik lompat jauh
1. Ancang-ancang
Tujuan
ancang-ancang adalah untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi-tingginya agar
dorongan massa ke depan lebih besar. Jarak ancang-ancang tergantung kematangan
dan kemampuan berekselerasi atas kecepatanya, dan untuk meningkatkan kemampuan
kecepatan ancang-ancang diperlukan program latihan yang baik, dan juga
ketepatan menumpu. Sebagai pelatihan pemberian jarak ancang-ancang yang pendek
dengan dimulai dari 5 langkah, 7 langkah, 9 langkah dan seterusnya sambil
memperhatikan kaki saat menumpu.
2. Menumpu
Merupakan
suatu gerakan yang penting untuk menentukan hasil lompatan yang sempurrna.
Badan sewaktu menumpu jangan terlalu condong seperti halnya melakukan lari atau
ancang-ancang. Tumpuan harus kuat, cepat dan aktif keseimbangan badan dijaga
agar tidak oleng atau goyang. Berat badan sedikit di depan titik tumpu, gerakan
kaki menelapak dari tumit ke ujung kaki, dengan tempo yang cepat. Gerakan
ayunan lengan sangat membantu menambah ketinggian dan juga menjaga keseimbangan
badan.
3. Melayang
Gerakan
melayang pada saat setelah meninggalkan balok tumpuan dan diupayakan
keseimbangan tetap terjaga dengan bantuan ayunan kedua tangan sehingga bergerak
di udara. Untuk melakukan gerak ini terdapat beberapa teknik. Yang Pertama,
Melayang dengan sikap jongkok dengan cara waktu menumpu kaki ayun mengangkat
lutut setinggi-tingginya dan disusul oleh kaki tumpu dan kemudian sebelum
mendarat kedua kaki di bawa ke arah depan. Yang Kedua, Melayang dengan sikap
bergantung cara melakukanya yaitu waktu menumpu kaki ayun dibiarkan tergantung
lurus, badan tegak kemudian disusul oleh kaki tumpu dengan sikap lutut ditekuk
sambil pinggul didorong ke depan yang kemudian ke-dua lengan direntangkan ke
atas. Keseimbangan badan perlu diperhatikan agar tetap tepelihara hingga
mendarat.
4. Mendarat
Gerakan-gerakan
waktu pendaratan harus dua kaki.Yang perlu diperhatikan saat mendarat adalah
kedua kaki mendarat secara bersamaan diikuti dengan dorongan pinggul ke depan
sehingga badan tidak cenderung jatuh ke belakang yang berakibat merugikan
sipelompat itu sendiri.
Gaya
lompatan dalam Lompat Jauh yang sering diperagakan seperti gaya jongkok, Gaya
Menggantung dan Gaya jalan di udara.
1. Gambar Lapangan Lompat Jauh
2. Alat yang digunakan pada lompat jauh
·
Rol meter
·
Cangkul
·
Bendera kecil (merah dan putih)
·
Gaya jongkok
·
Gaya berjalan di udara (walking in the air)
·
Gaya menggantung (snapper)
3. Hal hal yang perlu diperhatikan untuk meraih
hasil maksimal
·
Awalan, jarak awalan 30-40 dan dilakukan secepat cepatnya
·
Tolakan, menolakkkan kaki sekuat kuatnya pada papan tolakan
dengan kaki yang terkuat.
·
Sikap badan di udara diusahakan melayang selama mungkin
·
Sikap badan waktu mendarat, diusahakan jangan sampai jatuh
ke belakang
4. . Diskualifikasi
·
Dipanggil 3 menit belum melompat
·
Menumpu dengan 2 kaki
·
Setelah melompat, kembali ke arah awalan
·
Mendarat luar bak lompat
5. Catatan
·
Bak lompat diisi dengan pasir
·
Apabila pelompat gagal/diskualifikasi yuri mengangkat
bendera merah
·
Apabila pelompat melakukan dengan baik yuri mengangkat
bendera putih
·
Lebar awalan 122 cm
·
Panjang balok 122 cm
·
Lebar balok 20 cm
D. Modifikasi
sarana pembelajaran lompat jauh.
Pembelajaran gerak dasar umum dan gerak
dasar dominan lompat jauh bisa menggunakan ban-ban sepeda atau kardus sebagai
alat bantu, seperti gambar dibawah ini:
Susun
beberapa ban bekas dan kardus untuk melompat, dibelakang kardus simpan satu
buah ban bekas untuk sasaran pendaratan. Untuk melakukan, pertama siswa
mengambil ancang-ancang untuk mendapatkan kecepatan yang setinggi-tingginya agar
dorongan massa ke depan lebih besar. Tahap selanjutnya siswa melompat didalam
ban-ban bekas, kemudian pada ban terakhir, tumpuan kaki ayun mengangkat lutut
setinggi-tingginya dan disusul oleh kaki tumpu dan kemudian sebelum mendarat
kedua kaki di bawa ke arah depan. Dan yang terakhir adalah mendarat, pada saat
mendarat harus dengan kedua kaki, yang perlu diperhatikan saat mendarat adalah
kedua kaki mendarat secara bersamaan diikuti dengan dorongan pinggul ke depan
sehingga badan tidak cenderung jatuh ke belakang yang berakibat merugikan si
siswa itu sendiri.
BAB
III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Lompat jauh adalah suatu akivitas gerakan yg dilakukan
di dalam lompatan untuk mencapai lompatan yg sejauh-sejauhnya. Dalam lompat
jauh terdapat beberapa tahapan, tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Ancang-ancang
2. Menumpu
3. Melayang
4. Mendarat
Untuk memudahkan pembelajaran
disekolah dasar bentuk latihan dapat dibantu dengan ban-ban bekas dan kardus
yang disu
komplit sekali informasinya mas mengenai atletik
BalasHapussalam kenal ya, kapan-kapan posting tentang lompat jauh donk